Ket. Gambar : Penulis bersama rekan juangnya Ditulis oleh Muhammad Najib (Mahasiswa UIN Sumatera Utara- Medan) Suatu hari, Plato bertanya kepada gurunya (Socrates), “Apa itu Cinta? Bagaimana saya bisa menemukannya?” Gurunya menjawab, “Ada ladang gandum yang luas di depan sana. Berjalanlah, tetapi jangan mundur kembali, kemudian ambillah satu buah ranting. Jika kamu menemukan ranting yang kamu anggap paling menakjubkan, artinya kamu telah menemukan cinta.” Plato kemudian berjalan, tidak berapa lama kemudian ia kembali dengan tangan kosong tanpa mempawa apapun. Gurunya bertanya, “Mengapa kamu tidak membawa satu ranting pun?” Plato menjawab, “Aku hanya boleh membawa satu saja dan saat berjalan tidak boleh mundur kembali (berbalik). Sebenarnya aku sudah menemukan yang paling menakjubkan, tapi aku tidak tahu apakah ada yang lebih menakjubkan lagi di depan sana, jadi ranting tersebut tidak kuambil. Setelah aku melanjutkan perjalanan, baru aku sadar bahwa ranting-ranting yang a...
Kalau kamu bukan anak raja dan engkau bukan anak ulama besar, maka jadilah penulis